NW ONLINE – Ribuan Jamaah dari berbagai kalangan memenuhi Ponpes YANURAIN NW Gonjong, Montong Gamang, Kec. Kopang, Kamis (5/12/2019). Hadir dalam acara ini KETUM PBNW, Katib ‘am Dewan Mustasyar PBNW, Wakil Amidul Ma’had dan beberapa Masyaikh Ma’had DQH NW di Anjani dan beberbagai kalangan baik dari tokoh Agama maupun Tokoh Masyarakat.

Dalam sambutan pimpinan Ponpes YANURAIN NW Gonjong TGH. Mustamin Hafifi,Lc., M.Pd.I. menyampaikan bahwa Masjid Syaikh Zainuddin NW Gonjong yang hari ini diresmikan oleh KETUM PBNW dijadikan sebagai pusat pembelajaran ilmu Agama dan menjadi tempat menghafal bagi santri-santri yang mengikuti program Tahfidz yg kini Ponpes YANURAIN Telah melahirkan puluhan wisadawan wisudawati yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur’annya.

Dalam acara tersebut hadir juga BAZNAS LOMBOK TENGAH menyerahkan bantuan berupa Genset untuk Ponpes YANURAIN NW Gonjong.

Dalam acara tersebut Dr. Muhyi Abidin, MA. selaku khatib ‘Am dewan Mustasyar PBNW menyatakan “perkembangan madarasah di NW harus di kembangkan lebih maju lagi, yang tadinya memakai bahasa daerah dan bahasa Indonesia biar lebih maju lagi memakai bahasa Inggris dan bahasa Arab sebagai bahasa sehari- hari sehingga menjadi madrasah- madrasah model” ujar beliau dengan lantang dan penuh harap.

Pemotongan pita dan penanda tanganan prasasti oleh PBNW sebagai tanda peresmian Masjid Syaikh Zaunuddin NW Gonjong yang langsung di serahkn ke PBNW disaksikan langsung oleh para santri dan warga NW dengan khidmat dan meriah. Persembahan lagu oleh para santri YANURAIN NW dan tim wasiat Ponpes Syaikh Zainuddin NW di Anjani menjadikan acara ini semakin khidmat.

Dalam kesempatan itu KETUM PBNW Tuan Guru Bajang KH. Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani, Lc., M.Pd.I. menghimbau agar santri-santri YANURAIN selalu bersemangat dalam menuntut ilmu serta belajar menanamkan keikhlasan di dalam hati sebagai modal juang di Nahdlatul wathan pada masa yang akan datang karna seperti yang sering kali beliau katakan bahwa “Perjuangan itu harus dimulai dari hati. Jika hati sudah baik maka semuanya akan baik”.

Beliau juga menghimbau kepada seluruh Jama’ah agar tetap Kompak, Utuh, Bersatu dalam Nahdlatul wathan serta Sami’na Wa Atho’na terhadap segala keputusan organisasi serta menghimbau agar semua jamaah selalu memupuk rasa kebersamaan terhadap sesama. [Hazri]