Oleh: TGH. Zaini Abdul Hanan, Lc. M.Pd.I
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الله أكبر (x9) الله أكبر كبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان الله بكرة وأصيلا،
الحمد لله الذي جعل هذا اليوم عيدا لعباده المؤمنين، وختم به شهر الصيام للمخلصين، وجعل فى طاعته عز الدنيا والآخرة للطائعين، وفى معصيته ذل الدارين للعاصين.
أشهد أن لاإله إلاالله وحده لا شريك له الذي جعل في تعاقب الأعياد عبرة لمن وفق عند حدوده ودوام على طاعته. وأشهد أن سيدنا محمدا عبده ورسوله الداعى إلى الله بإذنه ففتح لنا أبواب الرقى والسيادة بسنته. اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آله وأصحابه ومن تمسك بالدين وسلك طريقَ هدايتِه.
أمابعد….. فياعباد الله أوصيكم وإياي بتقوى الله وطاعته وقد فاز المتقون.
Kaum muslimin-muslimat, jamaah Idul Fitri Rahimakumullah
Pagi hari ini, kita telah tiba pada detik-detik Idul Fitri 1 Syawal 1440 H. Idul Fitri adalah hari kemenangan, hari kelahiran, hari kebebasan, hari haram berpuasa, hari haram lapar dan dahaga, hari dimana seluruh ummat Islam di segala penjuru dunia mengagungkan Asma Allah Swt. Sungguh pada hari ini kita diAnjurkan memperbanyak takbir, mengagungkan asma Allah Swt sebagai tanda syukur kepadanya setelah satu bulan lamanya kita berpuasa
﴾ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ ﴿البقرة: ١٨٥
Artinya: ……. hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur. (QS. Al-Baqarah ayat 185)
- Dimanakan hari ini hari kemenangan, karena orang-orang yang taat setia kepada Allah Swt, pada hari ini merasakan ni’mat ketaqwaannya, bahwa mereka sanggup menderita dengan tabah dan sabar, walaupun perjuangan melawan hawa nafsu itu sangat berat, tetapi mereka telah mampu menaklukkannya
- Hari kelahiran: Idul Fitri adalah hari kelahiran, ulangan hari jadi manusia seluruhnya, hari transisi manusia dari alam rahim ke alam fana: kelahiran yang timbul dari kasih sayang, dari perjuangan dan ketaatan kepada Allah Swt.
- Hari kebebasan: Idul Fitri berarti penjelmaan kesucian yang murni; bebas dari dosa dan noda. Orang-orang yang berjuang penuh membersihkan dosanya, akan dibebaskan dari hukuman, kutukan dan kebencian.
- Hari ini haram lapar, haram berpuasa maknannya sebagai simbol utama dari agama bahwa sebenarnya misi utama ummat beriman adalah melenyapkan segala bentuk kemiskinan, kebodohan, kesesatan dan ketidakadilan
الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
Saudara-saudara kaum muslimin muslimat Rahimakumullah
Sekali lagi, hari ini adalah hari kemenangan, bahkan disebut juga dengan hari “jaizah”
يوم الجَائزةِ ويوم السرور ويو الإِعْتَاقِ من النارِ
Di dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas Ra, apabila pada hari idul fitri, malaikat-malaikat turun ke bumi, seraya memanggil dengan suara keras yang didengar oleh seluruh makhluk Allah swt kecuali jin dan manusia
ياأمةَ محمدٍ اُخْرُجُوا إلى ربٍّ كريمٍ يُعطِى الجزيلَ ويَغْفرَ الذنبَ العظيمَ
Wahai umat Muhammad, keluarlah kalian menghadap Tuhan Yang Maha Mulia yang memberi berlipat ganda dan mengampuni segala dosa.
Maka apabila mereka sudah berada di tempat dimana solat id dilaksanakan seperti saat ini
قال الله عز وجل: ياملائكتي ماجَزاءُ الأجيرِ إذا عمِلَ عملَه؟
Allah swt berfirman, apakah balasan orang yang bekerja yang telah menyelesaikan pekerjaannya?
فيقولون: اِلهَنَا وسيدَنا أن تُوَفِّيَهُ أجرَه
Malaikat berkata, Tuhan kami, Kau berikan mereka pahalanya dengan sempurna
فيقول: اُشْهِدُكم اَنِّي قد جعلتُ ثوابَهم مِنْ صِيِامِهم وِقِيامِهم رضَائى ومغفرَتِيْ
Allah berfirman ,saksikanlah, sesungguhnya Aku jadikan pahala puasa dan solat terawihnya keridhaanku dan ampunanku (artinya mereka diridhoi dan diampuni oleh Allah swt)
الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
Ma’asyirah muslimin Rahimakumullah
Bagi orang yang yakin bahwa Idul Fitri adalah momen kemenangan ummat Islam melawan hawa nafsunya yaitu nafsu amarah ialah nafsu tak kenal kenyang, tak kenal kasih sayang, tak kenal tata tertib, tak kenal agama, nafsu yang serakah, tama’, nafsu syahwat yang tak terkendalikan, nafsu perut yang tak pernah puas, nafsu monopoli yang selalu mementingkan diri sendiri. Alhamdulillah kita dapat mengalahkan semuanya itu dengan berjuang keras melalui puasa sebulan penuh, yang mana melawan hawa nafsu tersebut adalah Jihad terbesar (jihadul Akbar). Rasulullah saw bersabda
قَدِمْتُمْ من الجهاد الاصغر الى الجهاد الاكبر مجَاهدةُ العبدِ هَوَاهُ
kamu telah keluar dari jihad yang kecil menuju jihad yang besar yaitu jihad melawan hawa nafsu”.
والجهاد أربعُ مراتبَ: اولها جهاد النفس, وثانيها جهاد الشيطان, وثالثها جهاد الكفار، ورابعها جهادُ المنافقين. والاصلُ والاساسُ هو جهاد النفسِ
Jihad itu ada empat tingkatan, pertama Jihad melawan hawa nafsu, kedua jihad melawan setan, ketiga jihad melawan non muslim yang memerangi orang Islam, keempat jihad melawan munafiq. Yang paling berat dari keempat jihad ini adalah jihad melawan hawa nafsu. Karena nafsu merupakan musuh dari dalam, tidak mungkin kita akan mengalahkan musuh dari luar kalau musuh dari dalam belum bisa ditaklukkan atau dikalahkan
قال رسول الله صل الله عليه وسلم: المجاهد من جاهد نفسه فى طاعة الله و المهاجر من هجر مانهى الله عنه
Orang yang berjihad (Mujahid) ialah orang yang mampu mengendalikan dirinya untuk tetap taat kepada Allah swt, sedangan muhajir (orang yang berhijrah) adalah orang yang selalu menjauhkan dirinya segala larangan Allah swt.
الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
Ma’asyirah muslimin Rahimakumullah
والناس قسمان:
- قسمٌ ظَفَرَتْ به نفسُهُ فَمَلَكَتْهُ وأهلكتْهُ وصار مطِيْعًا لها.
- وقسم ظفر بنفسه فَقَهَّرهَا حتى صارت مُطِيْعَةً لهُ
Manusia digologkan menjadi dua: pertama manusia yang dikalahkan oleh nafsunya, maka dia tunduk pada kemauan hawa nafsunya, sehingga membinasakannya. Kedua, Manusia yang bisa mengalahkan nafsunya, sehingga nafsunya tunduk kepada keinginan baiknya.
Dan kedua golongan ini disebutkan dalam al-Qur`an
فَأَمَّا مَنْ طَغَى (٣٧)وَآثَرَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا (٣٨)فَإِنَّ الْجَحِيمَ هِيَ الْمَأْوَى (٣٩)وَأَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوَى (٤٠)فَإِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوَى (٤١)
Artinya : Adapun orang yang melampaui batas, dan lebih mengutamakan kehidupan dunia, Maka Sesungguhnya nerakalah tempat tinggal(nya). dan Adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, Maka Sesungguhnya syurgalah tempat tinggal(nya).
Di dalam hadits, Rasulullah saw bersabda
الكيسُ مَنْ دَانَ نفسَهُ وعمل لما بعد الموت والعاجزُ منْ اَتْبَعَ نفسَه هواها وتمَنَّى على الله الأَمَانِى
Orang yang berakal adalah orang yang mampu mengoreksi dirinya, dan mengerjakan amal soleh untuk alam kubur dan akhiratnya. Sedangkan orang yang lemah adalah orang yang mengikuti hawa nafsunya dan selalu bercita-cita agar mendapat pemberian Allah.
Maka salah satu cara untuk melawan hawa nafsu adalah dengan bermuhasabah diri dan tidak mengikuti kemauannya yang tidak baik
الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
Ma’asyirah muslimin Rahimakumullah
Maka dengan berpuasa 30 hari tersebut adalah pembersihan jiwa demi menciptakan pribadi Muslim yang positif, yang jujur, dan bertaqwa. Pribadi itulah yang disebut Nafsu Muthma’innah ialah nafsu yang jinak, nafsu yang telah ditundukkan untuk, patuh, taat dan setia malaksanakan seruan Allah dan takut melanggar larangan-Nya. Nafsu membangun maslahat dan manfaat untuk sesama, nafsu yang mendorong berbuat kebajikan, berbuat baik dan nafus muthma’innah inilah yang selalu cepat bertaubat kepada Allah bila tergelincir di dalam dosa.
يَا أَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَئِنَّةُ (٢٧)ارْجِعِي إِلَى رَبِّكِ رَاضِيَةً مَرْضِيَّةً (٢٨)فَادْخُلِي فِي عِبَادِي (٢٩)وَادْخُلِي جَنَّتِي (٣٠)
Artinya Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam jama’ah hamba-hamba-Ku, masuklah ke dalam syurga-Ku.
Maka marilah setelah berpuasa ini, kita jaga kesucian jiwa yang kira raih dalam bulan ramadan, dan selalu inabah kepada Allah Swt, sebagaiman Sabda Rasulullah SAW
( مِنْ سعادةِ المرءِ اْنْ يَطولَ عمرُهُ ويرزقُه اللهُ الاِنابةَ . (رواه الحاكم
Merupakan suatu keberuntungan bagi seseorang, apabila diberikan panjang umur dan diberikan kesempatan untuk selalu bertaubat. (HR. Al-Hakim)
Pada hadits lain dijelaskan :
( مَنْ اَحسنَ فيما بقيَ غُفِرَله ما مَضَى ومنْ اَسَاءَ فيمَا بَقِيَ اُخِذَ مَامَضَى وَمَا بَقِيَ . (الطبراني
“Barang siapa yang berbuat baik pada sisa-sisa umurnya, niscaya diampunkan dosanya yang telah lalu. Dan barang siapa yang berbuat jahat pada sisa umurnya, niscaya disiksa dengan sebab dosanya yang lalu dan yang akan datang” (HR. Ath-Thobari)
الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
Saudara-saudara kaum Muslimin Rahimakumullah
Tentang hubungan puasa dengan zakat telah dijelaskan oleh Rsulullah SAW dalam sabdanya :
صوم شهر رمضان مُعَلَّقٌ بين السماءِ والارضِ ولا يُرْفَعْ الا بِزكاة الفطرِ
Artinya: Puasa bulan Ramadlan digantung (terapung-apung) antara langit dan bumi, belum bisa diangkat ke langit kecuali dengan zakat fitrah.
Mari kita bertanya pada diri kita masing-masing, “sudahkah kita penuhi kewajiban kita terhadap harta benda yang kita miliki terutama pengeluaran zakatnya? Pedulikah kita selama ini kepada para dhu’afa’ yang mengharap uluran tangan orang-orang kaya? Dimana pada harta orang-orang kaya terdapat hak untuk orang-orang miskin.
وَفِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِّلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ ﴿الذاريات
﴾ ١٩
Dan pada harta-harta mereka (orang kaya) ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.
Hadirin jamaah idul fitri Rahimakumullah
Begitu besar perhatian Islam terhadap nasib kaum fuqoro’ dan masakin, itulah sebabnya Allah mewajibkan kepada hambanya yang berkecukupan untuk menafkahkan sebagian harta kekayaannya guna mengangkat derajat, harkat dan martabat para dhu’afa’. Dan pada hari raya Idul Fitri inipun justru ibadah yang diwajibkan adalah zakat fitrah sedang yang lain termasuk shalat ‘Id yang kita laksanakan adalah sunnat.
Di dalam hadits dijelaskan :
فرض رسول الله عليه وسلم زكاةَ الفطرِ طهرةٌ للصائم من اللغو والرفث وطعمةٌ للمساكين فمن أداها قبل الصلاة فهي زكاة مقبولة ومن أداها بعد الصلاة فهي صدقةٌ من الصدقات
Artinya: Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah sebagai penyuci bagi yang berpuasa dari ucapan-ucapan yang kotor dan sebagai pemberian pangan bagi orang-orang yang miskin, maka barang siapa yang menunaikan/mengeluarkannya sebelum shaat Idul Fitri dilaksanakan maka dia adalah zakat yang maqbulah (yang diterima), dan barang siapa yang mengeluarkannya setelah shalat ‘Id maka dia adalah shadaqah biasa.
Zakat yang kadarnya 2,5 kg. beras dan diwajibkan kepada setiap muslim ini, dapat menjadi semacam lambang kesadaran orang Islam untuk memberi bantuan kepada saudara-saudaranya yang membutuhkan dan memancing tumbuhnya rasa kepedulian sosial. Kesadaran ini tentunya lebih tertuju kepada para “agniya’ untuk mengeluarkan zakat malnya maupun infaq dan shadaqahnya.
الله أْكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
Saudara-saudara sidang ‘Id yang berbahagia.
Betapa besar komitmen Islam terhadap zakat sehingga ia dimasukkan sebagai rukun agama. Dan zakat menurut konsep Islam merupakan sarana pembersih dan penyuci baik terhadap jiwa maupun harta itu sendiri. Allah swt berfirman:
خُذْ مِنْ أَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيهِم بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْ إِنَّ صَلَاتَكَ سَكَنٌ لَّهُمْ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
Artinya : ambillah zakat dari sebagian harta mereka yang dengan zakat itu kamu membersihkan dan menyucikan mereka, berdo’alah untuk mereka, sesungguhnya do’amu itu satu ketentraman bagi mereka, dan Allah Maha Mendengar dan Maha Mengetahui.
Kaum Muslimin siding ‘Id Rahimakumullah.
Demikianlah khutbah yang dapat saya sampaikan, semoga dapat memberi motivasi bagi kita untuk mawas diri, serta mengisi lebaran ini dengan amaliah – amaliah yang terpuji sebagai mana yang dipesankan oleh nabi SAW berikut ini :
اِجْتهدُوا يومَ الفطرةِ في الصدقةِ واْعمال الخير والبر من الصلاة والزكاة والتسبيح والتهليل فانه اليوم الذي يغفر اللهُ تعالى فيه ذنوبَكم ويستجِيبُ دعائَكم وينظُرُ إليكم بالرحمةِ.
“Bersungguh-sungguhlah kalian dihari ‘Idul Fitri untuk meningkatkan shadaqah, ama-amal sosial dari shalat, zakat, tasbih, tahmid dan tahlil. Sungguh pada hari ini Allah SWT mengampuni dosa-dosamu, mengabulkan do’amu dan memandangmu dengan rahmat.
Marilah kita akhiri khutbah ini dengan iringan doa kita bersama:
“Ya Allah, kami semua hambaMu yang menadahkan tangan untuk berdoa dengan bisikan hati dan getaran jiwa. Ya Allah, di antara pendoa ini ada segolongan hambaMu yang lemah dan fakir yang amat mendambakan curahan rahmatMu. Berikanlah kami kesabaran dan kekuatan menghadapi segala cobaan hidup ini, serta lapangkanlah kami dari segala kesempitan hidup dan kefakiran. Ya Allah Teguhkan hati kami dan tetapkan hidup dan mati kami dalam keadaan beriman dan Islam, berilah kami kemenangan dalam memperjuangkan kemulian ummat, dan jadikan negeri kami Indonesia, menjadi negeri yang aman, damai, makmur, amiin
اللهم أصلح ولاة أمور المسلمين أجمعين ووفقهم لما تحبه وترضاه من نفع العباد والبلاد ياكريم . اللهم أعز الإسلام والمسلمين واخذُلْ الكفرة أعداء الدين. اللهم أصلح الرَاعِى والرَاعِيَّةِ واجعل بلادَنا إندونيسيا وسائرَ بلدان المسلمين آمنةً رَخِيةً من كل فتنة ومرض وبلِيَّةٍ. واجعلنا من العائدين الفائزين المقبولين ياذاالجلال والإكرام. ربنا اغفرلنا ولإخواننا الذين سبقونا بالإيمان ولاتَجْعل فى قلوبنا غِلا للذين آمنوا ربنا إنك رؤوف الرحيم. ربنا آتنا فى الدنيا حسنة وفى الآخرة حسنة وقنا عذاب النار. وصل الله على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين و الحمد لله رب العالمين.
أقول قولي هذا وأستغفرالله العظيم لي ولكم ولسائر المسلمين والمسلمات والمؤمنين والمؤمنات فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم
الخطبة الثانية
الله اكبر) x7 ( كبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان الله بكرة وأصيلا.
الحمد لله الذي جعل يوم العيد يوم السرور. وأشهد أن لاإله إلا الله الشكور المشكور. وأشهد أن سيدنا محمدا عبده ورسوله وحبيبه المغفور. اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا ومولانا محمد وعلى آله وأصحابه ومن والاه إلى يوم النشور.
أمابعد …. فياعباد الله أوصيكم ونفسي بتقوى الله، تقبل الله منا ومنكم تقبل ياكريم. اللهم اجعلنا من العائدين والفائزين والمقبولين وكل عام وأنتم بخير
الله أكبر الله أكبر الله أكبر ولله الحمد
Saudara-saudara yang berbahagia
Marilah sejenak kita renungkan beberapa hadits berikut ini
عن أبي أيوب الأنصاري رضي الله عنه أن رسول الله صل الله عليه وسلم قال: مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ اتبعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّال كان كَصِيَام الدَهْرِ
“Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan puasa sunnat enam hari pada bulan syawwal, maka nilai pahalanya sama dengan puasa setahun”
وعن ابن عمر رضي الله عنهما قال: قال رسول الله صل الله عليه وسلم مَنْ صَامَ رَمَضَانَ وَاتْبَعَهُ سِتَّا مِنْ شَوَّال خَرَجَ مِنْ ذُوْنُوْبِهِ كِيوْمِ وَلَدَتْه أُمُّهُ
“Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan puasa sunnat enam hari pada bulan syawwal, maka ia bersih dari dosanya seperti hari saat ia dilahirkan oleh ibunya”
Yang dimaksud dengan “Addahru” pada hadits tersebut adalah “Assanah” yaitu setahun. Karena “Alhasanatu bi ‘asyri amtsaliha” satu kebaikan dibalas dengan sepuluh kali lipat seperti yang dijelaskan pada riwayat ini
صِيَامُ شَهْرٍ بِعَشْرَةِ أَشْهُرٍ وصيامُ ستةِ أَيَّامٍ بشهرَيْنِ فذلك صيامُ الدَّهْرِ.
“Berpuasa satu bulan nilainya sama dengan sepuluh bulan dan berpuasa enam hari nilainya sama dengan dua bulan, maka jumlahnya adalah setahun.
Adapun cara pelaksanaan puasa enam hari tersebut paling afdhol adalah dikerjakan mulai tanggal 2 syawwal berturut-turut hingga tanggal 7 syawwal. Dan jika tidak mampu berturut-turut maka boleh dikerjakan kapan saja selama bulan syawwal baik secara berturut-turut atau terpisah
عبادالله…….. واعلموا أن الله تعالى أمركم بأمر بدأ فيه بنفسه وثنى فيه بملائكته المسبحة بقدسه وثلث بكم أيها المؤمنون من جنه وإنسه فقال جل من قائل عليما إن الله وملائكته يصلون على النبي ياأيها الذين آمنوا صلوا عليه وسلموا تسليما
اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى آله وأصحابه وقرابته وأزواجه وذريته أجمعين. وارض اللهم عن الخلفاء الأربعة ذوي القدر العلي ساداتنا أبي بكر وعمر وعثمان وعلي وارض عن بقية الصحابة والتابعين لهم بإحسان إلى يوم الدين. اللهم اغفر للمسلمين والمسلمات والمؤمنين والمؤمنات الأحياء منهم والأموات ياقاضي الحاجات. اللهم يامحول الأحوال حول حالنا إلى أحسن حال بحولك وقوتك ياعزيز يامتعال. اللهم اختم بالسعادة آجالنا وحقق بالزيادة آمالنا واجعل إلى رحمتك مصيرنا وأَعِذْنَا فىِ الدُنْيَا من موجبات الندامَةِ إلى يوم القِيامةِ برحمتك ياأرحم الراحمين إِنك جواد كريم رؤوف رحيم. اللهم أنزل علينا البركات بركة الأرض والسموات. اللهم يامن إياه نعبد وإياه نستعين اهدنا الصراط المستقيم وانصر الإسلامَ والمسلمين وثبتهم على دينك المتين. ربنا آتنا ماوعدتنا على رسلك ولاتخزنا يوم القيامة إنك لا تخلف الميعاد. ربنا آتنا فى الدنيا حسنة وفى الآخرة حسنة وقنا عذاب النار.
عباد الله…… إن الله يأمر باعدل والإحسان وإيتاء ذي القربى وينهى عن الفحشاء والمنكر والبغى يعظكم لعلكم تذكرون. فاذكروا الله العظيم يذكركم واشكروه على نعمه يزدكم ولذكر الله أكبر. والله يعلم ما يصنعون.
والله الموفق والهادي الى سبيل الرشاد
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Silahkan download di link berikut ini: https://s.id/ebook-khutbah