NW Online | Ahad, 20 Oktober 2019 07:30
Allah Subhanahu Wata’ala memerintahkan hamba-Nya untuk memohon dan berdo’a kepada-Nya, perintah itu sangat jelas dipaparkan di dalam firman-Nya
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ
“Dan Rabbmu berfirman: Berdo’alah kalian kepada-Ku, niscaya Aku akan mengabulkannya…” (QS. Al-Ghofir : 60)
Ketahuilah bahwa selain kita berdo’a untuk diri sendiri, kita juga dianjurkan untuk mendo’akan para pemimpin kita agar mendapatkan kebaikan, keadilan, kemakmuran, mencintai rakyat dan dicintai oleh rakyatnya. Dalam Hizib Nahdlatul Wathan karya Al-‘Alim Al-‘Allamah Al-‘arif Billah Maulana Syaikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid Al-Anfanany menyebutkan doa yang sangat dahsyat untuk kebaikan para pemimpinnya, do’a tersebut berbunyi;
اَللّٰهُمَّ اَصْلِحْ وُلَاةَ اُمُوْرِ الْمُسْلِمِيْنَ اَجْمَعِيْنَ وَوَفِّقْهُمْ لمَاتُحِبُّهُ وَتَرْضَاهُ مِنْ نَفْعِ الُعِبَادِ وَالْبِلَادِ يَاكَرِيْمُ
Allahumma ashlih wulata umuril muslimina ajma’in wawaffiqhum lima tuhibbuhu watardhahu minnaf’il ‘ibadi walbiladi ya karim
“Ya Allah, perbaikilah para penguasa kaum muslimin seluruhnya dan berikanlah mereka taufik (petunjuk) kepada apa yang Engkau sukai dan ridhai, yaitu bermanfaat bagi hamba (rakyat) dan Negara, ya Tuhan Yang Maha Mulia”.
Semoga kita bisa terus mengamalkan do’a ini. Kita panjatkan do’a ini dengan tulus ikhlas demi kebaikan negara kita, karena daripada menghina dan mencaci, lebih baik mendo’akan.
Wallahu a’lam[]